Rabu, 23 April 2008

Bersyukur...

"Itulah sifat manusia," kata Bapak lagi. "Jika setiap hari mendapat rezeki, barang apa saja seperti uang, makanan maupun pakaian, kebanyakan orang lupa betapa arti benda yang diperolehnya itu. Kau setiap pagi bangun, membuka mata. Melihat langit-langit tempat tidurmu, melihat barang disekelilingmu. Pada waktu membuka jendela, tampak kebun, tanaman, dan pohon-pohon. Ada burung, ada kupu-kupu. Itu bagimu hal yang biasa, lumrah, karena terjadi setiap hari demikian. Tapi kau tidak pernah berpikir bagaimana seseorang yang buta, tiba-tiba menerima keajaiban Tuhan, berhasil di operasi atau tiba-tiba sembuh dan dapat melihat.
Pagi-pagi dia membuka mata, memandang sekelilingnya. Itu merupakan kenikmatan yang tiada taranya bagi dia. Karena hal itu baru terjadi, baru dialaminya. Dan seterusnya, setiap pagi diwaktu bangun, orang seperti itu akan sadar bahwa HIDUP dan BISA MELIHAT adalah sesuatu yang berharga. Kita harus bersyukur kepada Tuhan atas segala-gala nya".

"Dari sekarang, setiap bangun pagi aku akan merasa bahagia karena bisa melihat sekelilingku!!!", kata ku kemudian.

"Ya. Itu baik"

1 komentar:

SumarNo mengatakan...

ya...... sambil menghela napas.
begitulah sifat manusia, ibarat hitungan, ada satu, minta dua, ada dua minta tiga dst, ga pernah merasa puas.
btw blog yg satunya ga bisa di load, gmana ?
tx